Halo, Sobat MI!
Puasa dan olahraga bukanlah dua hal yang saling bertentangan. Meskipun saat berpuasa tubuh tidak mendapatkan asupan makanan selama kurang lebih 13 jam, bukan berarti olahraga tidak boleh dijalankan.
Tidak sedikit orang yang menghindari olahraga saat berpuasa memiliki alasan tersendiri, seperti takut badan menjadi lemas atau dehidrasi yang berujung pada membatalkan puasa.
Sebenarnya, jika dilakukan secara tepat, olahraga tetap bermanfaat bagi tubuh dan menyehatkan meski sedang berpuasa. Lalu, bagaimana tips olahraga saat puasa?
1. Tetapkan niat berolahraga
Berpedoman pada sabda Rasulullah bahwasanya segala sesuatu tergantung pada niatnya. Oleh karena itu, ketika akan mengerjakan sesuatu, penting untuk menetapkan niat supaya hal baik yang dilakukan tetap bernilai pahala di sisi Allah Ta’ala. Begitupun saat akan berolahraga ketika sedang berpuasa.
Niatkan melakukan aktivitas tersebut untuk mencari ridho-Nya dan sebagai sarana untuk menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh. Dengan niat yang baik hasil yang akan diterima pun baik.
2. Tentukan jenis olahraga yang tepat
Tips selanjutnya adalah menentukan jenis olahraga yang cocok saat puasa. Pilihlah jenis olahraga yang masih dalam intensitas ringan hingga sedang, seperti yoga, bersepeda santai, dan berjalan kaki.
Olahraga ringan yang disebutkan di atas dapat bermanfaat untuk menjaga kebugaran tubuh, membakar kalori, dan menghilangkan stres.
Olahraga berat, seperti angkat beban dan berlari, tidak dianjurkan dilakukan saat sedang berpuasa karena bisa menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan.
3. Ketahui waktu terbaik
Waktu terbaik untuk melaksanakan olahraga saat berpuasa adalah pada sore hari, yakni sekitar 30-120 menit sebelum berbuka puasa.
Tujuannya adalah agar energi yang hilang saat berolahraga bisa dengan cepat digantikan saat berbuka puasa. Hindari berolahraga di siang hari karena dapat menyebabkan dehidrasi.
4. Durasi olahraga yang ideal
Setelah menentukan jenis dan waktu terbaik, mengetahui durasi yang ideal untuk berolahraga menjadi tips olahraga saat puasa berikutnya.
Olahraga dengan intensitas ringan bisa dilakukan dengan durasi 30 menit dalam 3-5 kali seminggu.
5. Perhatikan asupan makanan
Saat puasa, tubuh hanya diberi asupan makanan pada waktu berbuka hingga sahur.Ini artinya, ada kemungkinan terjadinya perubahan pada waktu dan porsi makan jika dibandingkan dengan hari biasa.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.
Bagi seseorang yang berolahraga saat bulan puasa, perbanyaklah mengkonsumsi makanan yang mengandung tinggi protein, misalnya daging, ikan, dan telur. Ini bermanfaat untuk perbaikan jaringan otot yang lelah saat berolahraga.
Selanjutnya, jangan melewatkan waktu makan sahur supaya tubuh memiliki energi dan tenaga yang cukup untuk berolahraga dan beraktivitas di siang hari hingga waktu berbuka puasa.
BACA JUGA: Mengenal Arwah Jamak, Tradisi Mendoakan Leluhur Saat Bulan Ramadhan
6. Minum air putih yang cukup
Saat hari biasa, kita dianjurkan minum air putih sebanyak delapan gelas sehari. Jangan tinggalkan kebiasaan ini saat bulan Ramadhan, ya.
Tujuannya supaya cairan di dalam tubuh tetap stabil dan terhindar dari dehidrasi, apalagi jika sudah memutuskan akan rutin berolahraga saat puasa.
Mengkonsumsi air kelapa saat berpuasa juga sangat dianjurkan untuk menjaga keseimbangan elektrolit di dalam tubuh.
7. Pastikan waktu tidur cukup
Terakhir, tips olahraga saat puasa adalah memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas. Orang dewasa membutuhkan waktu tidur selama 7-9 jam per hari
Kurang tidur dapat berpengaruh pada kinerja tubuh yang menyebabkan produktivitas dan semangat berolahraga menurun.
Oleh karena itu, tidur siang saat berpuasa dianjurkan untuk menjaga kondisi tubuh tetap bugar dan jam tidur tetap ideal.
BACA JUGA: 6 Rekomendasi Film Islami Indonesia untuk Menemani Waktu Ngabuburit Kalian!
Jangan lupa untuk terus membaca postingan kami ya, Sobat MI. Caranya mudah kok. Dengan klik di sini. Rasakan manfaat, keasikan, dan keseruan mengenal Indonesia melalui postingan di website dan akun sosial media Mengenal Indonesia.
