Mengenal Indonesia

ayam-taliwang

Lezatnya Ayam Taliwang Olahan Ayam asal Lombok yang Mendunia, Sudah Coba?

Share this :

Nusa Tenggara Barat, surganya para traveller. Bagaimana tidak? Nusa Tenggara Barat lengkap menyajikan kekayaan alam, budaya yang mempesona, dan wisata kuliner yang memanjakan lidah.

Gunung Rinjani yang menjulang tinggi nan megah, rumah adat dengan arsitektur unik, keramahan warga lokal, hingga sederet pantai yang siap memanjakan mata.

Berlibur ke Nusa Tenggara Barat, tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi pulau satu ini. Ya, Lombok. Siapa sih yang tidak mengenalnya.

Pulau yang mendapat julukan “Seribu Masjid” memiliki banyak wisata, terutama wisata kuliner. Sebut saja nasi balap puyung, sate bulayak, sate rembige, hingga ayam taliwang.

Nah, dari sekian banyaknya wisata kuliner yang ada, menu ayam taliwang lah yang kerap di hunting pengunjung lokal maupun mancanegara.

ayam-taliwang-olahan-ayam-kuliner-lombok
sumber : pexels/Omar Mahmood

Tak kenal maka tak sayang, kenalan yuk sama ayam taliwang!

Ngomongin ayam, siapa yang gak suka. Mayoritas masyarakat di muka bumi ini suka ayam. Apalagi olahan ayam satu ini, ayam taliwang.

Makanan khas Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat ini memiliki keistimewaan dari olahan ayam yang lain. Tau gak kenapa? karena ayam bakar ini memiliki bumbu masakan yang khas.

Bumbu ayam taliwang identik dengan aroma rempah-rempah, yang dicampur terasi serta madu. Tak ayal jika rasa ayam ini semakin lezat dan unik.

Beberapa restoran di Lombok, menyajikannya bersama plecing kangkung. Makin nikmat deh!

Selain itu, daging ayam yang digunakan pun bukan dari ayam broiler melainkan ayam kampung muda lho. Kebayang kan gimana enak dan gurihnya!

Kuliner yang memiliki ciri khas rasa pedas ini, ternyata sesuai dengan selera masyarakat Nusa Tenggara Barat.

Sensasi rasa manis dan gurih yang meresap ke dalam daging ayam, semakin menambah cita rasa yang memanjakan lidah.

BACA JUGA : Mengenal Sei Sapi, Makanan Viral yang Berasal dari NTT

Sejarah adanya ayam taliwang bukan dari Lombok?

Ayam taliwang memang terkenal sebagai makanan khas Pulau Lombok. Tapi, sobat MI tau gak sih gimana sejarah adanya makanan satu ini? Apa iya wisata kuliner ini terlahir di Pulau “Seribu Masjid” ini?

Menilik sejarahnya, ternyata nama taliwang sendiri berasal dari nama sebuah kerajaan di Pulau Sumbawa, sobat MI. Saat ini kerajaan tersebut telah menjadi Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat.

Dulu, ayam taliwang merupakan makanan perdamaian antara dua kerajaan, yaitu Kerajaan Selaparang Lombok dan Kerajaan Karangasem Bali.

Konon pada tahun 1630 Masehi, kedua kerajaan itu sedang dirundung perpecahan.

Guna meredakan perselisihan, raja dari Kerajaan Selaparang mengutus pasukan Kerajaan Taliwang sebagai juru damai.

Pada saat itu, pasukan dari Kerajaan Taliwang ditempatkan di suatu wilayah yang diberi nama Karang Taliwang. Pasukan tersebut terdiri dari pemuka agama Islam, juru masak, dan juru kuda yang semuanya memiliki tugas masing-masing.

Singkat cerita, perdamaian tercapai dengan cara diplomasi masakan ayam bakar ala pasukan Kerajaan Taliwang. Tanpa diduga raja Karangasem menyukai makanan tersebut. Hingga akhirnya peperangan di antara kedua kerajaan meredam.

Seiring berjalannya waktu, pasukan dari Kerajaan Taliwang dan Suku Sasak Lombok saling berbaur.

Hubungan baik yang terjalin menjadi awal munculnya budaya baru di wilayah Lombok. Baik itu dalam bersosialisasi maupun pengolahan makanan yang saling disesuaikan antara pasukan Taliwang dan masyarakat asli Lombok.

Mulai dari sinilah sajian ayam taliwang tercipta dan dikenal masyarakat luas.

BACA JUGA : Unik dan Lezat, Berikut 6 Makanan Khas Banyuwangi yang Selalu Bikin Ketagihan!

Rekomendasi wisata kuliner ayam taliwang, kisaran Rp50.000-an aja

Gak usah bingung ketika mau mencicipi ayam taliwang di mana. Melansir beberapa sumber, MI bakal ngasih tau kalian tempat-tempat yang bisa dijadikan pilihan menyantap kuliner satu ini.

Pertama, Ayam Taliwang H.M Bahran Moerad yang berada di Jalan Pelikan, Pejanggik, Kecamatan Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Ketika mengunjungi restoran ini, sobat MI akan disuguhkan ayam taliwang bersama plecing kangkung yang terdiri dari tauge segar, kacang goreng, dan sambal spesial yang nagih.

Ayam bakar madu menjadi makanan favorit di H.M Bahran Moerad. Tapi, kalian juga bisa menikmati ayam plecingan, ayam pedas manis, ayam sambal lima, ayam bakar kecap, dan menu ayam lainnya dengan tingkat kepedasan yang berbeda lho. Gimana, mantap gak tuh?

Kedua, Ayam Bakar Taliwang Irama. Restoran ini berada di Jalan Ade Irma Suryani No.53, Monjok, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Pada restoran ini, ayam taliwang akan disajikan bersama plecing kangkung dan beberuk terong. Beragam olahan ayam pun ditawarkan di sini mulai dari ayam bakar sedang, ayam bakar pedas, ayam bakar madu pedas, dan ayam goreng.

Ketiga, Rumah Makan Taliwang Kania. Di sini, kalian akan disuguhkan dengan beragam masakan seperti ayam taliwang, plecing kangkung, beberuk terong, gurame bakar taliwang, dan sop kikil. Rumah Makan Taliwang Kania terletak di Jalan Panca Usaha No.22A, Cilinaya, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Ketiga restoran diatas, memiliki variasi harga yang berbeda. Namun, rata-rata untuk satu porsinya dibanderol dengan harga mulai Rp50.000-an.

Kok rada mahal sih. Mau buat sendiri gimana caranya? Sini, MI kasih tau. Merujuk kompas.com, jika ingin mencoba membuat ayam bakar taliwang di rumah, bukanlah hal yang sulit lho.

Pasalnya bahan dan bumbu yang dibutuhkan ada di sekitar sobat MI. Kalian hanya perlu menyiapkan daging ayam kampung, santan kelapa, gula merah, jeruk limau, dan bumbu masak pelengkap seperti bawang merah, bawang putih, dan lainnya. Untuk resep lengkapnya klik disini.

Itu dia ulasan mengenai makanan khas Lombok yang tiada tara. Dibalik kelezatannya yang menggoda terdapat cerita unik yang membalutnya.

Jangan lupa untuk terus membaca postingan kita ya sobat MI. Caranya mudah kok. Dengan klik disini. Rasakan manfaat, keasikan, dan keseruan mengenal indonesia melalui postingan di website dan akun sosial media Mengenal Indonesia.

Share this :

Leave a Comment