Bauran pemasaran atau biasa dikenal dengan nama marketing mix ini ialah strategi dalam pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan secara sistematis. Menurut para ahli Kotler dan Keller (2016) bauran pemasaran mencakup taktik dan program yang mendukung komunikasi produk, harga, distribusi dan pemasaran. Dalam bauran pemasaran terdapat strategi 4P yang kemudian adanya penambahan menjadi 7P, yaitu:
1. Produk (Product)
Produk merupakan segala bentuk yang ditawarkan, baik yang berupa barang maupun jasa. Dalam strategi produk kita harus memenuhi kebutuhan atau keinginan konsumen dengan memperhatikan produk dari segi manfaat fitur, nilai serta kualitas agar dapat memuaskan konsumen serta bersaing dengan kompetitor (pesaing).
2. Harga (Price)
Harga menjadi salah satu faktor peranan terpenting karena harga merupakan nilai yang harus dibayarkan oleh konsumen terhadap produk yang ditawarkan oleh penjual atau perusahaan. Maka dari itu harga harus sesuai sebanding dengan yang ditawarkan, banyak dari konsumen pada pandangan pertama melihat suatu harga produk yang terlalu tinggi menjadi tidak tertarik. Sebelum menentukan harga penjual atau perusahaan melihat terlebih dahulu dinamika harga setempat, setelah itu untuk memancing konsumen dapat dengan memberikan diskon, menggabungkan dua buah produk atau lebih menjadi sebuah paket (bundling) dll.
3. Promosi (Promotion)
Promosi menjadi ujung tombak dalam penjualan karena strategi ini membuat calon konsumen akan sadar dengan keberadaan produk. Banyak dari perusahaan atau penjual yang memiliki produk berkualitas bagus serta harga yang bersaing, namun karena kurangnya strategi dalam mempromosikan sehingga membuat penjualan tidak baik. Oleh sebab itu strategi dari segi promosi sangat penting, beberapa faktor yang dapat mempegaruhi penjualan seperti mulut ke mulut (word of mouth), iklan di media cetak atau digital, sales man.
4. Saluran Distribusi (Place)
Saluran Distribusi atau biasa disebut dengan tempat dapat cukup mempengaruhi karena menjadi salah satu faktor untuk konsumen dapat menjangkau produk dengan mudah atau sulit. Akses yang mudah dijangkau dapat menarik konsumen, karena produk yang cepat berada ditangan konsumen akan membuat nilai produk di mata konsumen baik. Era pun sudah berubah dengan teknologi yang memadai, membuat akses penjualan ke konsumen sudah bisa dilakukan secara online. Akan tetapi banyak dari konsumen, jika saluran distribusinya mudah dijangkau akan lebih memilih melakukan transaksi secara langsung di tempat penjualan.
5. Sumber Daya Manusia (People)
Faktor yang satu ini menjadi penentu keberlangsungan suatu perusahaan, karena sumber daya manusia menjadi aset yang berharga. Apabila kinerja dari suatu karyawan perusahaan memiliki kinerja baik, keterampilan bagus serta pengetahuan yang luas maka akan meningkatkan kualitas dan citra perusahaan yang baik di masyarakat.
6. Proses (Process)
Proses menjadi faktor yang harus diperhatikan dalam mengelola atau mengembangkan bisnis. Banyak perusahaan atau penjual yang dalam prosesnya tidak secara sistematis atau tidak sesuai dengan Standar Operasiona Prosedur yang menyebabkan kinerja serta penjualan menurun. Oleh karena itu pentingnya dalam menganalisa proses untuk keberlangsungan perusahaan.
7. Bukti Fisik (Physical Evidence)
Bukti Fisik menjadi nilai tambahan dimata konsumen seperti tata letak, suasana, serta citra perusahaan, agar penjualan terhadap konsumen menjadi optimal sesuai dengan yang diharapkan.
Setelah melihat ulasan singkat diatas, dapat disimpulkan bahwa bauran pemasaran sangat berpengaruh dalam bisnis untuk kedepannya. Teruntuk yang ingin memulai bisnis atau sedang menjalankan bisnis dapat memperhatikan hal-hal diatas sehingga apabila terjadi penurunan penjualan dapat menganalisa dari faktor apa saja yang mempengaruhi.
- Moral Character: Integrasi Kearifan Lokal Masyarakat Bugis Berbasis Pendidikan Karakter - 18/04/2023
- Naikin Art Kenalkan Indonesia Melalui NFT ke Mancanegara - 30/01/2022
- Hari Ibu - 09/02/2021