Halo Sobat MI! Tahukah kamu, bahwa Indonesia memiliki beberapa pelukis terkenal? Sebut saja Raden Saleh, Hendra Gunawan, dan Lee Man Fong. Karyanya telah dipamerkan dan dijual di penjuru dunia. Bahkan, beberapa lukisan mereka menjadi lukisan termahal di Indonesia.
Kali ini, MI ingin memberikan informasi mengenai 10 lukisan dari pelukis Indonesia dengan harga termahal. Mau tahu apa saja? Simak informasinya berikut ini!
1. “Perburuan Banteng” – Raden Saleh
Gelar lukisan termahal di Indonesia jatuh kepada lukisan dari maestro Raden Saleh, dengan judul “Perburuan Banteng”. Lukisan ini berhasil dihual dengan harga fantastis, yaitu 150 miliar rupiah, di sebuah pelelangan di Perancis pada tahun 2018.
Lukisan ini memiliki kisah penemuan yang unik, karena ditemukan di sebuah gudang bawah tanah. Pemiliknya tidak mengetahui kalau lukisan karya Raden Saleh ini merupakan lukisan yang sangat berharga.
Untungnya, pemilik gudang tersebut menghubungi seorang pelelang bernama Jack-Philippe Ruellan sebelum membuangnya. Jack-Philippe Ruellan lalu menaksir lukisan ini dengan harga tinggi.
2. “Pasukan Kita di Bawah Pimpinan Pangeran Diponegoro” – Sindoedarsono Sudjojono
Lukisan termahal di Indonesia yang kedua adalah lukisan berjudul “Pasukan Kita di Bawah Pimpinan Pangeran Diponegoro”, yang dilukis oleh Sindoedarsono Sudjojono. Lukisan ini terjual di Balai Lelang Sotheby’s Hong Kong, dengan harga 100,9 miliar rupiah
Karya ini berhasil terjual tiga kali lipat dari harga perkiraan awal. Adapun lukisan ini berhasil terjual pada tahun 2014. Lukisan ini menampilkan kejadian perayaan Pangeran Diponegoro tatkala berhasil mengalahkan pasukan Belanda.
3. “Penangkapan Pangeran Diponegoro” – Raden Saleh
Pernah menonton film Mencuri Raden Saleh? Di film yang diperankan oleh Iqbaal Ramadhan dan Angga Yunanda ini, sebuah kru pencuri amatir berusaha mencuri lukisan mahakarya dari Raden Saleh yang dibuat pada tahun 1857, yaitu “Penangkapan Pangeran Diponegoro”.
Lukisan ini ditaksir pada tahun 2012 memiliki bandrol harga yang fantastis, yaitu mencapai 100 miliar rupiah. Raden Saleh melukis ini dengan terinspirasi dari lukisan karya Nicholaas Pineamaan, yang berjudul “Penyerahan Diri Dipo Negoro kepada Letnan Jenderal H.M. de Kock, 28 Maret 1830, yang Mengakhiri Perang Jawa”.
Namun berbeda dengan lukisan Nicholaas Pineamaan, Raden Saleh menggambarkan Pangeran Diponegoro dengan lebih gagah. Diponegoro berhasil menjadi simbol perlawanan orang Jawa atas tindakan penjajah.
Saat ini, lukisan tersebut menjadi bagian dari koleksi Museum Kepresidenan, setelah direstorasi pada tahun 2013.
4. “Bali Life” – Lee Man Fong
Lee Man Fong merupakan seorang pelukis berkebangsaan Indonesia yang lahir di Tiongkok. Perannya sebagai seniman begitu terlihat saat masa Orde Lama, di mana ia sering melukis untuk Presiden Soekarno.
Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah “Bali Life”. Karya ini berhasil terjual seharga 54 miliar rupiah pada tahun 2013. Adapun lukisan ini dilelang oleh Balai Lelang Christie’s di Hong Kong.
Sesuai namanya, lukisan ini menampilkan suasana Bali beserta masyarakatnya yang penuh dengan kedamaian. Dalam lukisan ini, masyarakat Bali melaksanakan berbagai kegiatan, seperti menari, bermain, dan bekerja.
5. “Ali Sadikin pada Masa Kemerdekaan” – Hendra Gunawan
Hendra Gunawan merupakan seorang pelukis dan pematung asal Jakarta. Seniman legendaris ini telah menginspirasi banyak pelukis Indonesia, seperti Fajar Sidik dan G. Sidharta.
Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah “Ali Sadikin pada Masa Kemerdekaan”. Ali Sadikin merupakan gubernur DKI Jakarta dari tahun 1966 sampai 1977. Sebelumnya, ia berkarya sebagai seorang tentara angkatan laut, sehingga turut membantu Indonesia mengusir penjajah.
Lukisan ini dibuat saat Hendra berada di dalam penjara karena keterlibatannya dalam kegiatan LEKRA yang dianggap terafliasi dengan komunisme. Ali Sadikin sering mengirimkan alat lukis kepada Hendra saat dirinya sedang berada di dalam penjara.
Sebagai ucapan terima kasih, Hendra lalu menggambar lukisan ini, di mana Ali Sadikin berperan sebagai tokoh utama dalam sebuah peperangan. Lukisan ini lalu berhasil terjual dengan harga mencapai 52 miliar rupiah pada tahun 2014.
BACA JUGA: Rekomendasi 6 Series Indonesia Terbaru 2023, Wajib Ditonton!
6. “Pandawa Dadu” – Hendra Gunawan
Karya Hendra Gunawan lainnya yang berhasil terjual dengan harga fantastis adalah lukisan berjudul “Pandawa Dadu”. Sama seperti “Ali Sadikin pada Masa Kemerdekaan”, lukisan ini dibuat saat Hendra Gunawan berada di dalam penjara Kebonwaru, Bandung.
“Pandawa Dadu” bercerita tentang salah satu babak dalam epos Mahabharata. Yudhistira mengalami kekalahan saat berjudi melawan keluarga Kurawa. Sebagai hukumannya, Yudhistira harus menyerahkan istrinya, Drupadi.
Lukisan ini berhasil terjual pada tahun 2014 di Balai Lelang Sotheby’s, Hong Kong. Harga jual saat lelang tersebut mencapai 44 miliar rupiah.
7. “A View of Mount Megamendung” – Raden Saleh
Lukisan Raden Saleh lainnya yang memiliki harga fantastis adalah “A View of Mount Megamendung”. Lukisan yang dibuat pada tahun 1861 ini dituangkan pada kanvas berukuran 134 x 165,5 cm.
Lukisan ini diboyong ke Eropa oleh NIkolaus Josef Eduard Cassalette pada tahun 1865, dan menjadi milik keluarga Cassalette sampai waktu pelelangan. Seperti namanya, lukisan ini menggambarkan situasi di kaki Gunung Megamendung, Jawa Barat.
Megamendung merupakan salah satu bagian dari Jalan Raya Pos, yang menghubungkan berbagai kota di Pulau Jawa pada abad ke-19. Lukisan fenomenal ini berhasil terjual pada harga 36 miliar rupiah, pada sebuah pelelangan di Drout Paris, Perancis.
8. “Prosesi Warga Bali” – Lee Man Fong
Lukisan Lee Man Fong lainnya yang memiliki harga fantastis adalah “Prosesi Warga Bali”. Karya ini berhasil terjual pada tahun 2013, seharga 34 miliar rupiah di sebuah pelelangan yang diadakan di Balai Lelang Christie’s Hong Kong.
Lukisan ini menggambarkan kehidupan sehari-hari warga Bali. Masyarakat Bali digambarkan sebagai masyarakat yang sakral, tenang, dan lembut.
9. “Madurese Boat at Beach” – Affandi
Affandi merupakan pelukis legendaris asal Cirebon, Indonesia. Lukisan dari Affandi memilki gaya ekspresionis dan romantismenya yang khas. Salah satunya adalah “Madurese Beach on Boat”, yang menjadi salah satu lukisan Affandi termahal.
Lukisan yang dibuat pada tahun 1964 ini berhasil terjual dengan harga 7,2 miliar rupiah pada sesi lelang yang diadakan oleh Art Agenda di Jakarta, Indonesia. Lukisan ini menggambarkan perahu yang sedang bersandar di pesisir pulau Madura.
BACA JUGA: Fakta 7 Gunung Tertinggi di Sumatera, Bisa Kamu Daki Lho!
Jangan lupa untuk terus membaca postingan kita ya Sobat MI. Caranya mudah kok. Dengan klik disini. Rasakan manfaat, keasikan, dan keseruan mengenal indonesia melalui postingan di website dan akun social media mengenal indonesia.
