Mengenal Indonesia

Sejarah di Balik Hari Bank Dunia yang Diperingati Tanggal 1 April

Share this :

Halo Sobat MI! Hari Bank Dunia diperingati oleh masyarakat di seluruh dunia setiap tanggal 1 April. Bank Dunia adalah lembaga keuangan internasional yang memberikan pinjaman, modal, dan hibah kepada pemerintah negara berpenghasilan rendah dan menengah. 

Bank Dunia hadir dengan tujuan mengentaskan kemiskinan di seluruh dunia. Saat ini, Bank Dunia memiliki 189 anggota, termasuk Indonesia. Kantor pusatnya berada di Washington DC, yang merupakan ibu kota dari negara Amerika Serikat.

Bagaimana sejarah Bank Dunia? Lalu, apa peranan Indonesia dalam Bank Dunia? Simak informasinya yang telah disiapkan oleh MI berikut ini…

Sejarah Bank Dunia

Kantor Pusat Bank Dunia di Washington DC (Sumber: iStock)

Bank Dunia lahir melalui sebuah konferensi yang bernama United Nations Monetary and Financial Conference di Bretton Woods, New Hampshire, Amerika Serikat. Bank Dunia dibentuk bersamaan dengan organisasi pembiayaan lainnya, yaitu International Monetary Fund (IMF).

Pada awalnya, Bank Dunia berfokus pada rekonstruksi ekonomi international, yaitu memberikan pinjaman kepada negara-negara yang hancur akibat Perang Dunia II. Pembiayaan pertama dari Bank Dunia diberikan kepada Perancis pada tahun 1947 sejumlah 250 juta dollar. 

Pada tahun 1948, Chile menjadi negara non-Eropa pertama yang diberikan pinjaman oleh Bank Dunia. Chile meminjam 13 juta dollar dari Bank Dunia untuk keperluan pembangunan pembangkit listrik tenaga air.

Hingga tahun 1968, pemberian modal yang dilakukan Bank Dunia terfokus kepada pembangunan infrastruktur, seperti pelabuhan laut, sistem jalan raya, dan pembangkit listrik. Hal tersebut dilakukan agar negara peminjam bisa menghasilkan pendapatan yang cukup untuk membayar kembali pinjaman.

Dari tahun 1974 hingga 1980, Bank Dunia berkonsentrasi pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat di negara berkembang. Ukuran dan jumlah pemberian modal sangat meningkat, karena target pinjaman diperluas dari infrastruktur menjadi layanan sosial dan sektor lainnya.

Sejak tahun 1989, strategi peminjaman yang dilakukan Bank Dunia berfokus pada lingkungan. Bank Dunia tidak akan memberikan pinjaman terhadap proyek-proyek yang dirasa merusak alam dan lingkungan.

Pada September 2020, saat pandemi COVID-19 melanda, Bank Dunia mengumumkan rencana senilai 12 miliar dollar untuk memasok vaksin ke negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Pada Juni 2022, Bank Dunia melaporkan bahwa 10,1 miliar dollar telah dialokasikan untuk memasok vaksin ke 78 negara.

Selama bertahun-tahun, tanggung jawab mendistribusikan dana bantuan ke negara-negara yang menderita krisis moneter, bencana alam, dan gangguan lainnya telah dipercayakan kepada Bank Dunia. 

Bersamaan dengan bantuan keuangan, Bank Dunia juga menawarkan layanan konsultasi ke setiap negara yang sedang berupaya untuk memperbaiki situasi ekonomi mereka. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa masalah ekonomi suatu negara dapat mempengaruhi sistem ekonomi global. 

Bank Dunia terlibat dalam beberapa kemitraan dan inisiatif global, dan mengambil peran dalam mengatasi perubahan iklim. Strategi pemberian modal oleh Bank Dunia  turut dipengaruhi oleh Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB, serta perlindungan lingkungan dan sosial.

BACA JUGA: Hari Peringatan Bandung Lautan Api: Latar Belakang, Sejarah, dan Kronologi

Kiprah Indonesia di Bank Dunia

Walaupun Hari Bank Dunia tidak terlalu dirayakan di Indonesia, pernah ada orang Indonesia yang menempati posisi penting di Bank Dunia. Pada tahun 2010, Sri Mulyani Indrawati diangkat sebagai Managing Director Bank Dunia selama enam tahun. Sebelumnya, Sri Mulyani menjabat sebagai Menteri Keuangan Indonesia.

Sri Mulyani bertanggung jawab untuk mengelola ekonomi 74 negara di berbagai kawasan termasuk Amerika Selatan, Karibia, Asia Timur, Timur Tengah, Pasifik, dan Afrika Utara. Sri Mulyani adalah wanita pertama dan orang Indonesia pertama yang memegang posisi terkemuka di Bank Dunia

Ia akhirnya mengundurkan diri dari jabatannya dan kembali ke Indonesia pada Juli 2016 untuk menjadi Menteri Keuangan di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo.

BACA JUGA:  Rangkaian Upacara Dan Tradisi Masyarakat Hindu Menyambut Hari Nyepi

Jangan lupa untuk terus membaca postingan kita ya Sobat MI. Caranya mudah kok. Dengan klik disini. Rasakan manfaat, keasikan, dan keseruan mengenal indonesia melalui postingan di website dan akun social media mengenal indonesia.

Share this :

Leave a Comment