Mengenal Indonesia

gambar coto makassar

Coto Makassar, Makanan Khas Sulawesi Selatan yang Terkenal dan Legendaris

Share this :

Coto Mangkasara atau coto makassar adalah salah satu kuliner legendaris di Indonesia. Seperti namanya, hidangan ini berasal dari kota Makassar, Sulawesi Selatan. Terkenal dengan cita rasanya yang kaya rempah membuat coto Makassar menjadi salah satu makanan khas Sulawesi Selatan yang paling populer dan sangat melekat dengan wisata kuliner Makassar. Maka dari itu, kalau sedang berlibur ke Makassar, belum lengkap jika tidak mencicipi kuliner ini.

Tidak hanya lezat, makanan khas Makassar ini ternyata juga memiliki beragam fakta menarik yang mungkin belum Sobat MI tau. Kira-kira apa aja, ya? Yuk, kita simak bareng-bareng beberapa fakta menarik tentang coto Makassar!

BACA JUGA : Makanan Khas Makassar Lain yang Harus Kamu Cobain!

Sudah Ada Sejak Zaman Kerajaan Gowa

gambar coto makassar
Sumber : instagram.com/randyjkartadinata

Coto Makassar adalah salah satu makanan khas Sulawesi Selatan yang paling populer dan memiliki keunikan sendiri dibanding kuliner Makassar lainnya. Hal ini bisa terjadi karena hidangan ini memiliki sejarah panjang yang sangat melekat dengan masyarakat Makassar.

Hidangan coto/soto dipengaruhi oleh makanan China yang bernama caudo. Seiring berkembangnya zaman, penyebutan caudo atau jao to di setiap daerah pun berbeda-beda. Umumnya orang-orang menyebut soto, seperti soto ayam, soto betawi, soto babat dan lain-lain. Namun, di beberapa daerah seperti Pekalongan menyebutnya sauto, Banyumas menyebutnya sroto dan Makassar yang identik dengan coto.

Coto Makassar pertama kali disajikan untuk raja-raja kerajaan Gowa pada jamuan makan pada tahun 1538. Saat itu kerajaan Gowa berpusat di Sombaopu di wilayah selatan kota Makassar. Jaman dulu, coto ini terbuat dari daging sapi dan dihidangkan untuk para petinggi kerajaan. Sementara, sisa bagian yang lain seperti jeroan dihidangkan untuk pekerja kelas bawah, sama seperti pallubasa. Sekarang, coto Makassar bisa dimakan oleh siapa saja dari kalangan manapun.

BACA JUGA : Tempe Mendoan dari Banyumas Juga Punya Filosofi Menarik, lho!

Bumbu Coto Makassar Asli Menggunakan 40 Macam Rempah

ilustrasi rampah patang pulo.
Sumber : pixabay.com/babawawa

Salah satu hal yang paling menarik dari makanan Indonesia adalah cita rasanya yang kaya rempah, salah satunya adalah coto Makassar yang memiliki aroma dan rasa yang kuat. Tidak tanggung-tanggung, Bumbu Coto Makassar Asli menggunakan 40 macam rempah yang disebut rampah patang pulo. 

Dilansir dari Katakini, Rempah-rempah tersebut terdiri dari bawang merah, bawang putih, biji-bijian, cabai rawit hijau, cabai merah, cabai merah keriting, ketumbar merah, ketumbar putih, kemiri, lada, jintan, cengkih, foeli, pala, daun jeruk purut, daun salam, daun serai, daun kunyit, daun bawang prei, daun bawang, seledri jahe, lengkuas, kayu manis, garam, gula dan asam. Pepaya muda untuk melembutkan daging. Kemudian, campuran kacang dan air beras untuk campuran kuahnya.

coto makassar
Sumber : cookpad.com/Dapur Emmak

Rempah tersebut bukan hanya sebagai penyedap rasa, namun juga sebagai penawar kolesterol yang ada di daging dan jeroan. Tentunya tidak semua orang memasaknya menggunakan semua rempah tersebut. Hanya saja jika Sobat MI ingin membuat coto Makassar dengan cita rasa khas Sulawesi Selatan sangat disarankan untuk menambahkan rampah patang pulo yang merupakan bumbu coto Makassar asli.

BACA JUGA : Makanan Khas Bali Juga Kaya Rempah, Apa Saja ya?

Cara Membuat Coto Makassar yang Enak dan Praktis

coto makassar
Sumber : wonderfulimage.id/Azhari Setiawan

Sobat MI ingin membuat coto Makassar sendiri dirumah? Cara membuat coto Makassar cukup mudah, kok, walaupun banyak bahan dan rempah yang harus disiapkan. Bahan utama yang harus kamu siapkan adalah potongan daging sapi, jeroan dan air cucian beras. Jeroan yang digunakan biasanya adalah lidah, otak, limpa, paru, hati atau jantung.

Pertama, rebus daging dan jeroan dengan air sampai mendidih. Kemudian, Buang airnya dan rebus kembali dengan air bekas cucian beras hingga mendidih. Haluskan bahan-bahan seperti bawang putih, lengkuas, bawang merah dan jahe, tambahkan sedikit minyak.  Sangrai bumbu-bumbu seperti kemiri, lada, jinten, ketumbar, kapulaga, biji bunga lawang dan pala. Setelah disangrai, ulek bumbu tersebut dan campurkan dengan bumbu halus. Kemudian, tumis hingga matang.

uring butta
Sumber : Instagram.com/cotoranggong

Masukkan bumbu tumis ke dalam rebusan daging sampai mendidih. Tambahkan bumbu penyedap yaitu tauco, kacang, garam dan gula secukupnya. Masak sekitar sejam sampai daging empuk. Sediakan irisan daun bawang, kacang tanah, bawang goreng dan perasan jeruk nipis sebagai topping. Aslinya, coto Makassar dimasak memakai kuali tanah yang disebut dengan korong butta atau uring butta. 

Siapa sangka kalau coto Makassar adalah kuliner legendaris kesukaan raja-raja Gowa. Pokoknya, kalau berlibur ke Makassar, jangan lupa mencicipi coto Makassar, ya! Selain coto Makassar, masih banyak makanan khas Sulawesi Selatan lainnya yang wajib kamu cicipi. Coba deh kasih tau di kolom komentar, mana makanan khas Makassar yang sudah pernah kamu coba?

Jangan lupa untuk terus membaca postingan kita ya Sobat MI. Caranya mudah kok. Dengan klik disini. Rasakan manfaat, keasikan dan keseruan mengenal indonesia melalui postingan di akun social media mengenal indonesia dan website mengenalindonesia.com.

Share this :

Leave a Comment